Ikan Tidak Berbau Amis, Apa Rahasianya?

Bau amis ikan terkadang membuat sebagian orang mual saat menciumnya. Namun, jika pengolahannya tepat, ikan tidak akan berbau amis. Rahasianya adalah bleeding, apa itu?

Bleeding adalah istilah berupa cara penyembelihan ikan menggunakan pisau atau benda tajam lainnya untuk memotong urut darah sekitar tenggorokan atau di bawah overculum ikan. Tujuannya agar darah ikan bisa keluar. Dalam proses ini sebaiknya dilakukan dalam sebuah wadah berisi air mengalir.

Prinsipnya, ikan yang akan diolah dalam proses kematiannya harus mengeluarkan darah. Sehingga keluarlah bau amis. Kesegaran ikan pun terjamin karena ikan berada pada air yang mengandung oksigen. Rasa ikanpun menjadi gurih lezat saat diolah nanti.

Adapun cara bleeding bisa dilakukan sendiri di rumah.

Pertama, siapkan wadah yang berisi air, lebih baik jika airnya mengalir.

Kedua, siapkan alat pemotong urat. Bisa pisau atau gunting tanaman. Potonglah urat atau bagian yang terletak di bawah insang. Tempatkan ikan pada wadah yang berisi air, biarkan beberapa saat sampai darahnya keluar semua.

Ribet kan, melakukan bleeding sendiri? Nih, ada produk Frosh Pangasius Fillet berupa daging ikan Pangasius segar yang telah dicuci bersih dan tanpa duri. Proses pengolahannya pun telah melalui proses bleeding di Waduk Jatiluhur. Ada juga produk ikan Pangasius yang telah dibumbui berbentuk steak, kamu bisa memilih Golden Seafood Patin Steak yang siap dimasak!

Sekarang makan ikan tak perlu khawatir amis, bahkan mudah dan praktis!


Bagikan Artikel Ini :